Berteman dengan Mantan Pacar, Mungkinkah?

Home » Wanita » Berteman dengan Mantan Pacar, Mungkinkah?

You can read this blog in other languages

Berteman dengan Mantan Pacar, Mungkinkah?

Diposkan oleh San San Minggu, 16 September 2012

Tanya:

Saya punya mantan pacar yang putusnya tidak baik-baik. Sampai sekarang dia sepertinya masih marah sama saya. Saya pernah bertemu dia di resepsi pernikahan teman kami dan saya coba menyapa, tapi dia gak peduli seolah2 tidak kenal. Saat itu rasanya SAKIT. Benciku muncul tapi rasa sayangku mengalahkannya sehingga sampai saat ini saya merasa bersalah telah mengakhiri hubungan kami duluan. Bagaimana caranya sehingga kami bisa berteman lagi dan bisa saling menyapa? Just to say hello.

Anggi, Semarang

Jawab:

Hai Anggi,

Dari teman jadi pacar itu biasa, dari pacar jadi teman itu perlu usaha ekstra!

Dan inilah yang mungkin dirasakan oleh mantan Anggi sekarang, rasa cintanya yang masih terasa membuatnya belum bisa berlaku normal kepada Anggi. Sayang Anggi tidak memberitahu apa yang menyebabkan kalian putus. Karena bisa saja ada hal yang sangat menyakitinya yang membuat dia belum bisa menerima keputusan tersebut. Sebagai pihak yang meminta putus, Anggi harus menghargai perasaan dia dan mengerti sakit hatinya.

Anggi menuliskan masih memiliki rasa sayang, sampai merasa bersalah karena harus memutuskannya. Rasa sayang itu bisa digunakan untuk dua hal, pertama memikirkan kemungkinan untu kembali bersama, kedua memberikan jarak kepada mantan untuk menyembuhkan luka hatinya.

Dalam buku Plastic Heaven saya menuliskan kalau obat paling hebat untuk menyembuhkan sakit hati adalah waktu.

Mungkin ini yang bisa Anggi berikan kepada sang mantan agar waktu menutup dulu luka hatinya. Lalu setelah tertutup baru Anggi datangi lagi hatinya – tentunya sebagai teman - dan pastikan tidak membawa kenangan yang bisa kembali membuka luka lama.

Semoga usaha ekstra Anggi bisa mengembalikan pertemanan yang sempat rusak karena masalah hati yang tersakiti.

Terima kasih sudah berbagi,

Stay In Love

source